Simple Future Tense: Pengertian, Rumus, Fungsi, dan Contoh Kalimatnya
Artikel ini akan membahas secara lengkap terkait simple future tense, mulai dari pengertian, kegunaan, pola kalimat, dan contohnya. Yuk, simak!
—
Sebelumnya, English Academy sudah membahas tentang kalimat untuk mengekspresikan kejadian di masa sekarang melalui simple present tense dan kalimat untuk mengungkapkan peristiwa di masa lalu melalui simple past tense.
Nah, kali ini kita akan membahas simple future tense, nih. Come on, prepare your notebook and your energy!
Ini baru tenses ketiga, lho. Masih ada 13 tenses lain yang merupakan variasi dari tiga tenses dasar seperti yang membicarakan masa depan di masa lalu.
Psst.. mereka lagi antre untuk segera kita pelajari. Jadi, yuk, langsung saja kita pahami simple future tense melalui artikel ini!
Pengertian Simple Future Tense
Simple future tense merupakan bentuk tenses untuk menunjukkan suatu peristiwa yang belum mulai dan baru terjadi di waktu yang akan datang a.k.a di masa depan.
Jadi, tenses ini merujuk pada tindakan yang akan dilakukan setelah sekarang. Selain untuk mengekspresikan hal tersebut, simple future tense juga dapat kamu gunakan untuk menyatakan suatu prediksi dan keinginan.
Rumus Simple Future Tense
Berbeda dengan simple present tense dan simple past tense, bentuk tenses yang satu ini mengandalkan modal auxiliary dan similar modal yang memiliki arti “akan”.
Modal auxiliary pada simple future tense adalah will, shall, dan be going to. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
Catat! Kamu perlu perhatikan beberapa bentuk atau aturan yang ada di dalam simple future tense agar tidak tertukar dengan tenses lain:
- Pada simple future tense, bentuk kata kerja atau verb yang digunakan adalah selalu kata kerja dasar atau verb 1, sama seperti simple present tense.
- Tidak ada perubahan kata kerja untuk semua subjek dan semua pola kalimat. Jadi, jika kamu membuat suatu kalimat menggunakan subjek I, You, We, They, He, She, It, Singular Subject, dan Plural Subject baik itu untuk kalimat positif, kalimat negatif, atau kalimat tanya, maka subjek tersebut akan selalu diikuti oleh kata kerja bentuk dasar atau verb 1 ya!
Baca juga: Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak, Ini 11 Tips Mudah dan Cepat!
Shall, Will, & Be going to: Apa Bedanya?
Will, shall, dan be going to memang memiliki arti serupa, yaitu “akan”. Namun, serupa tak harus selalu sama, kan? Jadi, terdapat beberapa hal yang membedakan tiga modal tersebut, tergantung konteks kalimat yang akan digunakan. Yuk, kita cari tahu!
Shall & Will
Dalam bahasa Inggris modern, will lebih sering dipakai. Jadi, modal ini bisa kamu terapkan untuk semua subjek, yaitu I, You, We, They, He, She, It.
Sementara itu, shall biasanya lebih banyak digunakan untuk subject I dan We bagi mereka yang terbiasa berbahasa Inggris menggunakan gaya British yang lebih formal, guys.
Be going to
- Sama seperti will, phrase modal ini bisa digunakan untuk semua subjek, yaitu I, You, We, They, He, She, It.
- Be setelah subjek dapat diganti dengan am, is, are. Contoh: “We are going to..”
Baca Juga: Ini Perbedaan Will dan Going To dan Penggunaannya dalam Kalimat
Contraction/Singkatan pada Simple Future Tense
Kamu masih ingat, kan, kalau dalam dua tenses yang sudah dipelajari sebelumnya, terdapat berbagai singkatan sebagai berikut:
does not = doesn’t
do not = don’t
was not = wasn’t
were not = weren’t
Nah, tenses ini juga nggak mau ketinggalan dong! Berikut berbagai contraction yang dapat kamu gunakan dalam simple future tense.
Baca juga: 5 Tipe Conditional Sentences dan Contohnya
Adverb of Time Simple Future Tense
Berikutnya adalah pembahasan tentang adverb of time. Seperti biasanya, karena tenses merupakan perubahan bentuk kata kerja yang disebabkan oleh waktu, maka akan selalu ada kata keterangan waktu yang menjadi pelengkap atau complement-nya.
Yuk, catat beberapa keterangan waktu yang mendakan kalimat dari simple future tense di bawah ini!
Fungsi dan penerapan simple future tense dalam berbagai contoh pola kalimat
Penggunaan Will
1. Menyatakan suatu peristiwa yang akan terjadi di masa mendatang
Untuk bagian ini, kamu dapat menggunakan rumus kalimat positif dengan modal will sebagaimana fungsi utama dari simple future tense. Contoh kalimatnya antara lain:
Beni will go to Turkey next month. (Beni akan berangkat ke Turki bulan depan.)
John will buy the luxury car tonight. (John akan membeli mobil mewah nanti malam.)
They will take the school examination tomorrow morning. (Mereka akan mengambil ujian besok pagi.)
2. Menyatakan keputusan untuk melakukan sesuatu tanpa rencana
Nggak semua aktivitas yang kita lakukan selalu terencana. Misal, kamu sedang duduk bersantai, lalu tiba-tiba di menit selanjutnya harus membukakan pintu untuk tamu pun merupakan bagian dari simple future tense. Contoh kalimat:
A: Hello, is anyone home? The door is locked. (Halo, apakah ada orang di rumah? Pintunya terkunci.)
B: Wait a minute, I’ll open the door for you. (Tunggu sebentar, aku akan membukakan pintunya untukmu.)
3. Menyatakan sebuah emosi atau perasaan
Pada kalimat ini nantinya akan menunjukkan perasaan yang sekiranya muncul di waktu mendatang. Berikut contoh penggunaannya:
My mom will love her new hermes bag. (Ibuku akan menyukai tas hermes barunya.)
I will love you just the way you are (Aku akan mencintaimu apa adanya.)
4. Memprediksi kejadian di masa depan
Prediksi dalam hal ini bisa terkait dengan cuaca atau keadaan. Misal:
It will rain tomorrow. (Besok akan hujan.)
5. Menyatakan kerelaan dan ketidakrelaan
Yes, fungsi ini hampir sama dengan poin nomor 2. Tapi, coba kamu bedakan dari contoh berikut:
I will carry your suitcase for you. (Saya akan membawakan kopermu.)
Anto will not leave her. (Anto tidak akan meninggalkan dia.)
Pada fungsi ini, biasanya menunjukkan suatu kerelaan atau ketidakrelaan yang berkaitan dengan orang lain.
6. Mengundang/mengajak orang lain
Kamu pasti pernah dengar kalimat berikut, “Will you marry me?” (Maukah kamu menikah denganku?) yang biasa dungkapkan seorang pria atau perempuan kepada pasangannya untuk mengajak menikah. Dalam hal ini, tentu modal yang kamu pakai adalah will.
7. Mengungkapkan janji
Janji merupakan kalimat yang bersifat jangka panjang yang berarti berkaitan dengan masa depan. Contoh:
I won’t tell anyone your secret. (Aku tidak akan memberitahu rahasiamu pada siapapun.)
8. Menyatakan ancaman
Yap! Selain janji, ancaman pun merupakan suatu hal yang kemungkinan terjadi di masa mendatang. Kamu dapat melihat contoh berikut:
If you do that again, I’ll tell Mum. (Jika kamu melakukan hal itu lagi, aku akan memberitahu Ibu.)
Penggunaan Shall
1. Menunjukkan sebuah keinginan dan ketidakinginan
Kamu dapat gunakan shall dalam bentuk positif dan negatif dengan subjek I dan We. Berikut contohnya:
I shall study tomorrow. (Aku akan belajar besok.)
We shan’t come to her party next week. (Kita tidak akan datang ke pesta dia minggu depan.)
2. Menyatakan suatu tawaran kepada orang lain
Untuk fungsi ini, shall akan berubah arti menjadi “perlu” atau “harus”. Contoh:
Shall I give you some money? (Perlukah aku memberimu sejumlah uang?)
3. Meminta saran atau instruksi
Modal yang dapat kamu gunakan dalam simple future tense saat meminta saran pada orang lain adalah shall dengan bentuk kalimat interogatif. Contoh:
What shall I buy for dinner? (Apa yang harus aku beli untuk makan malam?)
Penggunaan Be going to
1. Menyampaikan sebuah keinginan namun baru sebatas niat (intention)
She is going to be a teacher. (Dia akan menjadi guru.)
I am going to his birthday party next month. (Aku akan pergi ke pesta ulang tahunnya bulan depan.)
2. Mengungkapkan prediksi berdasarkan bukti
Berbeda dengan fungsi nomor empat pada penggunaan will, untuk be going to digunakan jika ada pengungkapan bukti pada kalimat tersebut. Contoh:
Look at those grey clouds. It’s definitely going to rain. (Lihatlah awan kelabu itu, pasti akan hujan.)
Future tense dengan bentuk present continuous tense
Fungsi yang satu ini berkaitan juga dengan present continuous tense untuk menyatakan dua hal berikut:
1. Sesuatu yang sudah (hampir) pasti terjadi (faktual)
The students are coming tomorrow. (Murid-murid akan masuk besok (mungkin setelah libur panjang dan besok hari pertama sekolah.)
The sun is rising in an hour, and our day is starting again. (Matahari akan bersinar satu jam lagi, dan hari kita akan dimulai lagi.)
2. Sebuah kewajiban/paksaan
You are coming with me to the principal. (Kamu ikut saya menghadap kepala sekolah (tapi kejadiannya kan belum terjadi)
Fungsi dan pola kalimat dalam simple future tense memang tidak sedikit, nih. Namun, kamu pasti dapat memahaminya secara perlahan, kok. Apalagi kata kerja yang digunakan dalam tenses ini adalah bentuk kata kerja dasar (V1). Jadi, kamu tidak perlu kesulitan dengan perubahan bentuk verb.
—
Akhirnya pembahasan simple future tense ini selesai, guys! Jangan lupa untuk membuat contoh kalimat simple future tense berdasarkan rumus dan juga fungsi di atas.
And last.. kalau kamu ingin meningkatkan skill bahasa Inggris dan belajar menggunakan kurikulum dan tutor berstandar internasional, jangan lupa ingat English Academy, ya!
Melalui metode live teaching interaktif, kamu akan dituntun menguasai beragam aspek keterampilan bahasa Inggris. Yuk, saatnya bersiap untuk bersaing di era global! Coba Kelas Gratis, sekarang!
Referensi:
Oxford House. 4 Future Tenses in English and How to Use Them. 2021. [Online] Available at https://oxfordhousebcn.com/en/4-future-tenses-in-english-and-how-to-use-them/ [Acceesed 25 January 2022]
Artikel ini akan membahas secara lengkap terkait simple future tense, mulai dari pengertian, kegunaan, pola kalimat, dan contohnya. Yuk, simak!
—
Sebelumnya, English Academy sudah membahas tentang kalimat untuk mengekspresikan kejadian di masa sekarang melalui simple present tense dan kalimat untuk mengungkapkan peristiwa di masa lalu melalui simple past tense.
Nah, kali ini kita akan membahas simple future tense, nih. Come on, prepare your notebook and your energy!
Ini baru tenses ketiga, lho. Masih ada 13 tenses lain yang merupakan variasi dari tiga tenses dasar seperti yang membicarakan masa depan di masa lalu.
Psst.. mereka lagi antre untuk segera kita pelajari. Jadi, yuk, langsung saja kita pahami simple future tense melalui artikel ini!
Pengertian Simple Future Tense
Simple future tense merupakan bentuk tenses untuk menunjukkan suatu peristiwa yang belum mulai dan baru terjadi di waktu yang akan datang a.k.a di masa depan.
Jadi, tenses ini merujuk pada tindakan yang akan dilakukan setelah sekarang. Selain untuk mengekspresikan hal tersebut, simple future tense juga dapat kamu gunakan untuk menyatakan suatu prediksi dan keinginan.
Rumus Simple Future Tense
Berbeda dengan simple present tense dan simple past tense, bentuk tenses yang satu ini mengandalkan modal auxiliary dan similar modal yang memiliki arti “akan”.
Modal auxiliary pada simple future tense adalah will, shall, dan be going to. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
Catat! Kamu perlu perhatikan beberapa bentuk atau aturan yang ada di dalam simple future tense agar tidak tertukar dengan tenses lain:
- Pada simple future tense, bentuk kata kerja atau verb yang digunakan adalah selalu kata kerja dasar atau verb 1, sama seperti simple present tense.
- Tidak ada perubahan kata kerja untuk semua subjek dan semua pola kalimat. Jadi, jika kamu membuat suatu kalimat menggunakan subjek I, You, We, They, He, She, It, Singular Subject, dan Plural Subject baik itu untuk kalimat positif, kalimat negatif, atau kalimat tanya, maka subjek tersebut akan selalu diikuti oleh kata kerja bentuk dasar atau verb 1 ya!
Baca juga: Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak, Ini 11 Tips Mudah dan Cepat!
Shall, Will, & Be going to: Apa Bedanya?
Will, shall, dan be going to memang memiliki arti serupa, yaitu “akan”. Namun, serupa tak harus selalu sama, kan? Jadi, terdapat beberapa hal yang membedakan tiga modal tersebut, tergantung konteks kalimat yang akan digunakan. Yuk, kita cari tahu!
Shall & Will
Dalam bahasa Inggris modern, will lebih sering dipakai. Jadi, modal ini bisa kamu terapkan untuk semua subjek, yaitu I, You, We, They, He, She, It.
Sementara itu, shall biasanya lebih banyak digunakan untuk subject I dan We bagi mereka yang terbiasa berbahasa Inggris menggunakan gaya British yang lebih formal, guys.
Be going to
- Sama seperti will, phrase modal ini bisa digunakan untuk semua subjek, yaitu I, You, We, They, He, She, It.
- Be setelah subjek dapat diganti dengan am, is, are. Contoh: “We are going to..”
Baca Juga: Ini Perbedaan Will dan Going To dan Penggunaannya dalam Kalimat
Contraction/Singkatan pada Simple Future Tense
Kamu masih ingat, kan, kalau dalam dua tenses yang sudah dipelajari sebelumnya, terdapat berbagai singkatan sebagai berikut:
does not = doesn’t
do not = don’t
was not = wasn’t
were not = weren’t
Nah, tenses ini juga nggak mau ketinggalan dong! Berikut berbagai contraction yang dapat kamu gunakan dalam simple future tense.
Baca juga: 5 Tipe Conditional Sentences dan Contohnya
Adverb of Time Simple Future Tense
Berikutnya adalah pembahasan tentang adverb of time. Seperti biasanya, karena tenses merupakan perubahan bentuk kata kerja yang disebabkan oleh waktu, maka akan selalu ada kata keterangan waktu yang menjadi pelengkap atau complement-nya.
Yuk, catat beberapa keterangan waktu yang mendakan kalimat dari simple future tense di bawah ini!
Fungsi dan penerapan simple future tense dalam berbagai contoh pola kalimat
Penggunaan Will
1. Menyatakan suatu peristiwa yang akan terjadi di masa mendatang
Untuk bagian ini, kamu dapat menggunakan rumus kalimat positif dengan modal will sebagaimana fungsi utama dari simple future tense. Contoh kalimatnya antara lain:
Beni will go to Turkey next month. (Beni akan berangkat ke Turki bulan depan.)
John will buy the luxury car tonight. (John akan membeli mobil mewah nanti malam.)
They will take the school examination tomorrow morning. (Mereka akan mengambil ujian besok pagi.)
2. Menyatakan keputusan untuk melakukan sesuatu tanpa rencana
Nggak semua aktivitas yang kita lakukan selalu terencana. Misal, kamu sedang duduk bersantai, lalu tiba-tiba di menit selanjutnya harus membukakan pintu untuk tamu pun merupakan bagian dari simple future tense. Contoh kalimat:
A: Hello, is anyone home? The door is locked. (Halo, apakah ada orang di rumah? Pintunya terkunci.)
B: Wait a minute, I’ll open the door for you. (Tunggu sebentar, aku akan membukakan pintunya untukmu.)
3. Menyatakan sebuah emosi atau perasaan
Pada kalimat ini nantinya akan menunjukkan perasaan yang sekiranya muncul di waktu mendatang. Berikut contoh penggunaannya:
My mom will love her new hermes bag. (Ibuku akan menyukai tas hermes barunya.)
I will love you just the way you are (Aku akan mencintaimu apa adanya.)
4. Memprediksi kejadian di masa depan
Prediksi dalam hal ini bisa terkait dengan cuaca atau keadaan. Misal:
It will rain tomorrow. (Besok akan hujan.)
5. Menyatakan kerelaan dan ketidakrelaan
Yes, fungsi ini hampir sama dengan poin nomor 2. Tapi, coba kamu bedakan dari contoh berikut:
I will carry your suitcase for you. (Saya akan membawakan kopermu.)
Anto will not leave her. (Anto tidak akan meninggalkan dia.)
Pada fungsi ini, biasanya menunjukkan suatu kerelaan atau ketidakrelaan yang berkaitan dengan orang lain.
6. Mengundang/mengajak orang lain
Kamu pasti pernah dengar kalimat berikut, “Will you marry me?” (Maukah kamu menikah denganku?) yang biasa dungkapkan seorang pria atau perempuan kepada pasangannya untuk mengajak menikah. Dalam hal ini, tentu modal yang kamu pakai adalah will.
7. Mengungkapkan janji
Janji merupakan kalimat yang bersifat jangka panjang yang berarti berkaitan dengan masa depan. Contoh:
I won’t tell anyone your secret. (Aku tidak akan memberitahu rahasiamu pada siapapun.)
8. Menyatakan ancaman
Yap! Selain janji, ancaman pun merupakan suatu hal yang kemungkinan terjadi di masa mendatang. Kamu dapat melihat contoh berikut:
If you do that again, I’ll tell Mum. (Jika kamu melakukan hal itu lagi, aku akan memberitahu Ibu.)
Penggunaan Shall
1. Menunjukkan sebuah keinginan dan ketidakinginan
Kamu dapat gunakan shall dalam bentuk positif dan negatif dengan subjek I dan We. Berikut contohnya:
I shall study tomorrow. (Aku akan belajar besok.)
We shan’t come to her party next week. (Kita tidak akan datang ke pesta dia minggu depan.)
2. Menyatakan suatu tawaran kepada orang lain
Untuk fungsi ini, shall akan berubah arti menjadi “perlu” atau “harus”. Contoh:
Shall I give you some money? (Perlukah aku memberimu sejumlah uang?)
3. Meminta saran atau instruksi
Modal yang dapat kamu gunakan dalam simple future tense saat meminta saran pada orang lain adalah shall dengan bentuk kalimat interogatif. Contoh:
What shall I buy for dinner? (Apa yang harus aku beli untuk makan malam?)
Penggunaan Be going to
1. Menyampaikan sebuah keinginan namun baru sebatas niat (intention)
She is going to be a teacher. (Dia akan menjadi guru.)
I am going to his birthday party next month. (Aku akan pergi ke pesta ulang tahunnya bulan depan.)
2. Mengungkapkan prediksi berdasarkan bukti
Berbeda dengan fungsi nomor empat pada penggunaan will, untuk be going to digunakan jika ada pengungkapan bukti pada kalimat tersebut. Contoh:
Look at those grey clouds. It’s definitely going to rain. (Lihatlah awan kelabu itu, pasti akan hujan.)
Future tense dengan bentuk present continuous tense
Fungsi yang satu ini berkaitan juga dengan present continuous tense untuk menyatakan dua hal berikut:
1. Sesuatu yang sudah (hampir) pasti terjadi (faktual)
The students are coming tomorrow. (Murid-murid akan masuk besok (mungkin setelah libur panjang dan besok hari pertama sekolah.)
The sun is rising in an hour, and our day is starting again. (Matahari akan bersinar satu jam lagi, dan hari kita akan dimulai lagi.)
2. Sebuah kewajiban/paksaan
You are coming with me to the principal. (Kamu ikut saya menghadap kepala sekolah (tapi kejadiannya kan belum terjadi)
Fungsi dan pola kalimat dalam simple future tense memang tidak sedikit, nih. Namun, kamu pasti dapat memahaminya secara perlahan, kok. Apalagi kata kerja yang digunakan dalam tenses ini adalah bentuk kata kerja dasar (V1). Jadi, kamu tidak perlu kesulitan dengan perubahan bentuk verb.
—
Akhirnya pembahasan simple future tense ini selesai, guys! Jangan lupa untuk membuat contoh kalimat simple future tense berdasarkan rumus dan juga fungsi di atas.
And last.. kalau kamu ingin meningkatkan skill bahasa Inggris dan belajar menggunakan kurikulum dan tutor berstandar internasional, jangan lupa ingat English Academy, ya!
Melalui metode live teaching interaktif, kamu akan dituntun menguasai beragam aspek keterampilan bahasa Inggris. Yuk, saatnya bersiap untuk bersaing di era global! Coba Kelas Gratis, sekarang!
Referensi:
Oxford House. 4 Future Tenses in English and How to Use Them. 2021. [Online] Available at https://oxfordhousebcn.com/en/4-future-tenses-in-english-and-how-to-use-them/ [Acceesed 25 January 2022]